Kamis, 07 Januari 2016

sinar gamma




Sinar gamma (ϒ) dengan frekuensi diantara 1020 Hz sampai 1025 Hz adalah gelombang dengan frekuensi terbesar.  Gamma adalah bentuk energi dari radiasi elektromagnetik yang diproduksi radioaktivitas atau proses nuklir subatomik lainnya. Energi sinar gamma bermulai dari energy 10 keV/ 2,42 EHz/ 124 pm. Daya tembus sinar gamma sangatlah besar sehingga bisa menembus besi dengan ketebalan beberapa sentimeter. Peralatan Geiger-muller dapat digunakan untuk mendeteksi sinar gamma.


Sinar gamma ditemukan oleh Paul Villard, kimiawan dan fisikawan perancis saat sedang mempelajari radiasi yang dipancarkan radium pada tahun 1900. Radiasi Villard dinamai “sinar gamma” oleh Ernest Rutherford pada 1903.

Sinar gamma kurang mengionisasi dari sinar alfa atau beta, tetapi lebih berbahaya. Sinar gamma dapat menyebabkan terbakar, kanker, mutasi genetic dan lain-lain. Meskipun begitu, sinar gamma juga dapat digunakan sebagai pembunuh sel kanker dan sterilisasi alat kedokteran. Salah satunya adalah gamma knife, 200 sinar radiasi yang difokuskan ke satu target. Gamma knife digunakan untuk membunuh tumor di otak tanpa membuka tulang tengkorak.
Sinar gamma juga dapat terbentuk dari:
1.     Ledakan bintang (supernova)
2.     Ledakan bom nuklir
3.     Bintang yang terhisap lubang hitam
4.     Terapi sinar gamma
5.     Bahan radioaktif

Tidak ada komentar:

Posting Komentar